Dinas Kesehatan Kota Malang

Rumpi dan Demo Versi Lebih Sehat dan Bermanfaat

 

Ikut..ikut..ikut..

RUMPI SEHAT

Ibu hamil..yaa ATIKA

ASI ekslusif..itu WAJIB !!

Makanan anak..harus SEIMBANG

CEMILAN..harus SEHAT

Kalua salah ??

YAA BENERINN !!

 

Ini bukan naskah orasi demo ya.. ini adalah yel-yel rumpi sehat yang dinyanyikan Bersama sebelum kegiatan emo-demo.

Adakah teman-teman yang sudah kenal emo-demo ?  Bukan sulap bukan sihir..emo-demo ini bukan demo massa apalagi demo masak lho. Emo-demo ini adalah kepanjangan dari emotional demonstration yang merupakan salah satu metode pemberian edukasi yang inovatif yang dapat digunakan untuk meningkatkan pengetahuan, minat, serta ketertarikan ibu untuk meniru perilaku baik yang diperkenalkan. Dalam emo-demo disampaikan pesan-pesan kesehatan sederhana dan menyenangkan untuk mendukung gerakan 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) yang harapannya dapat merubah perilaku ibu Balita dan keluarga dalam upaya mengenal, deteksi, dan mengatasi perilaku yang dapat menyebabkan Stunting pada bayi dan Balita.

Selama bertahun-tahun, di Indonesia telah berusaha untuk mengajarkan pada ibu tentang gizi yang baik. Sebenarnya ibu tahu dan paham apa yang harus dialkukan, tetapi seringkali tidak melakukannya. Dan tidak bisa dipungkiri bahwa ibu merasa jenuh terhadap pesan-pesan kesehatan yang diberikan dengan gaya dan cara yang begitu-begitu saja. Oleh karenanya, emo-demo bisa menjadi salah satu solusi cara edukasi yang lebih menarik dan mudah dipahami, terutama untuk meningkatkan perilaku gizi yang lebih baik sebagai salah satu bentuk pencegahan dan penurunan stunting.

Untuk itu, Dinas Kesehatan Kota Malang bekerjasama dengan Asosiasi Pelatih Emo-demo (ASP) melakukan pelatihan emo-demo kepada kader kesehatan Kota Malang sebanyak 171 kader pada tanggal 8 – 10 Februari 2021. Kegiatan dilakukan di aula 5 kecamatan, dimana dilakukan pembagian jadwal/kelas per kecamatan. Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk meningkatkan pemahaman dan dukungan dalam pengembangan posyandu oleh lintas sector, peningkatan jumlah kegiatan penyuluhan kesehatan, serta peningkatan kemandirian posyandu.

Emo-demo sendiri memiliki 12 modul sebenarnya berfokus  pada 5 pesan kunci yaitu : 1) Usia 0 – 6 bulan  ASI saja cukup ! ; 2) Berikan anak anda makanan yang beragam dan seimbang; 3) Berikan hanya cemilan sehat (buah-buahan) dan jangan berikan cemilan minimal 1 jam menjelang waktu makan; 4) Ibu hamil : Makan 1 porsi ATIKA secara bergantian setiap hari; dan 5) Cuci tangan pakai sabun dan air mengalir. Kelima pesan kunci ini tidak disampaikan bersamaan dalam 1 waktu, melainkan bergantian setiap bulan.

Pelatihan emo-demo untuk kader kesehatan sudah rutin dilaksanakan setiap tahun oleh Dinas Kesehatan Kota Malang yaitu sejak tahun 2017. Sehingga pelaksanaan emo-demo di posyandu sudah dilaksanakan sejak lama. Namun, saat itu belum semua kader dilatih sehingga setiap tahun menjadi agenda rutin pelatihan kader.

 

[Redaksi]
Exit mobile version