• AAK (Akademi Analis Kesehatan)
    Jenis pendidikan kesehatan Tingkat Akademi (program Diploma III) dengan kekhususan bidang laboratorium kesehatan

  • ABAT (Aku Bangga Aku Tahu)
    Aku Bangga Aku Tahu adalah kampanye edukasi publik tentang HIV dan AIDS, ditujukan kepada populasi umum usia 15-24 tahun. Informasi tentang HIV dan AIDS, cara penularannya, bagaimana virus ini dapat ditularkan, dan bagaimana tidak, SELURUHNYA disampaikan dalam materi KIE kampanye seperti,  leaflet, DVD, dan poster, KECUALI tentang pencegahan dengan penggunaan kondom.

  • Abate
    Sejenis obat bubuk untuk membunuh jentik nyamuk. Adapun takaran penggunaannya: 10 liter air cukup dengan 1 gram bubuk Abate atau 100 liter air untuk 10 gram Abate (1 sendok makan peres diratakan atasnya = 10 gram Abate).

  • Abatisasi
    Pemberantasan penyakit demam berdarah dengan menaburkan bubuk abate di bak penampung air/drum.

  • ABJ (Angka Bebas Jentik = Larva Free Index )
    Persentase rumah dan atau tempat umum yang tidak ditemukan jentik pada pemeriksaan jentik.

  • ABO
    ABO adalah sistem golongan darah manusia yang membagi darah menjadi berbagai jenis, berdasarkan ada atau tidak adanya tanda-tanda tertentu pada permukaan sel darah merah. Empat golongan darah utama adalah A, B, O, dan AB.

    Untuk transfusi darah, sistem golongan darah ABO digunakan untuk kesesuaian jenis darah pendonor dan penerima transfusi. Orang dengan golongan darah O dapat menyumbangkan darah kepada siapa pun dan disebut donor universal. Orang dengan golongan darah AB dapat menerima darah dari semua donor dan penerima disebut universal. Orang dengan golongan darah A atau B hanya dapat menerima golongarn darah yang sama atau golongan darah O.

  • Abortus = Abortion
    Kematian bayi dalam kandungan dengan umur kehamilan kurang dari 20 minggu. Berdasarkan penyebabnya terdapat dua macam abortus yaitu abortus disengaja (induced abortion) dan tidak disengaja (spontaneous abortion).

  • Abortus Spontan = keguguran

    Kehamilan yang berakhir prematur secara spontan (alamiah) pada usai embrio/ janin di bawah 20 minggu kehamilan (18 minggu setelah pembuahan) atau, jika usia kehamilan tidak diketahui, dan berat embrio/ janin kurang dari 400 g.

  • Abses
    Kumpulan pus (nanah) yang terletak dalam satu kantung yang terbentuk dalam jaringan yang disebabkan oleh suatu proses infeksi oleh bakteri, parasit atau benda asing lainnya. Abses merupakan reaksi pertahanan yang bertujuan mencegah agen-agen infeksi menyebar ke bagian tubuh lainnya.

  • Abses Septik

    Abses yang merupakan hasil dari infeksi.

  • ACD (Active Case Detection )
    Upaya penemuan penderita malaria oleh petugas malaria desa/petugas kesehatan yang dilakukan secara aktif dengan mengunjungi pasien dengan keluhan panas/gejala malaria dan memeriksa darahnya

  • Acne Vulgaris = jerawat
    Kondisi kulit yang ditandai dengan sumbatan dan peradangan yang melibatkan folikel rambut dan kelenjar sebasea.

  • ACT (Artemisinin Combination Therapy)
    Obat pilihan utama untuk malaria falciparum. Regimen yang dipakai saat ini adalah Artesunate dan Amodiaquin serta injeksi Artemeter untuk malaria berat di samping injeksi Kina.

  • Addict
    Seseorang yang tidak dapat melawan suatu kebiasaan, terutama pemakaian obat atau alkohol, karena alasan fisiologis atau psikologis.

  • Adenoma
    Tumor jinak yang dimulai dalam sel-sel mirip kelenjar dari jaringan epitel, yakni lapisan tipis dari jaringan yang meliputi kulit, organ-organ, kelenjar, dan struktur lainnya dalam tubuh.

  • ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)
    Gangguan perkembangan dalam peningkatan aktivitas motorik anak-anak hingga menyebabkan aktivitas anak-anak yang tidak lazim dan cenderung berlebihan. Hal ini ditandai dengan berbagai keluhan perasaan gelisah, tidak bisa diam, tidak bisa duduk dengan tenang, dan selalu meninggalkan keadaan yang tetap seperti sedang duduk, atau sedang berdiri. Beberapa kriteria yang lain sering digunakan adalah suka meletup-letup, aktivitas berlebihan, dan suka membuat keributan.

  • Adherence = kepatuhan

    Keterlibatan penuh pasien dalam penyembuhan dirinya baik melalui kepatuhan atas instruksi yang diberikan untuk terapi, maupun dalam ketaatan melaksanakan anjuran lain dalam mendukung terapi.

  • ADI (Acceptable Daily Intake)
    Batasan berapa banyak konsumsi BTP (Bahan Tambahan Pangan) yang dapat diterima dan dicerna setiap hari sepanjang hayat tanpa mengalami resiko kesehatan.

  • Adiksi
    Adiksi atau kecanduan adalah sebuah pola maladaptif dari penggunaan narkoba yang mengarah ke gangguan klinis signifikan

  • Adinkes
    Asosiasi Dinas Kesehatan

  • ADL (Activity of Daily Living )
    Keterampilan dasar yang harus dimiliki seseorang untuk merawat dirinya seperti berpakaian, makan, minum, ke toilet, berhias, dan lain-lain.

  • ADR (Adverse Drug Reaction)
    Reaksi yang tidak dikehendaki dan bersifat merugikan akibat respon pemakaian obat pada dosis sesuai anjuran pada manusia untuk keperluan terapi, profilaksis, diagnosis, maupun untuk modifikasi fungsi fisiologis.

  • Adrenalin
    Zat yang dilepaskan ke dalam aliran darah oleh kelenjar adrenal. Hormon ini dikenal sebagai hormon “stres”, karena sekresinya meningkat selama stres dan ketegangan. Adrenalin menyebabkan perubahan dalam tubuh, seperti denyut nadi dipercepat, dilatasi pupil, dan aliran darah meningkat ke otot-otot ekstremitas bawah.

  • ADSnet (ASEAN-Disease-Surveillance.net)
    Website yang dimaksudkan untuk memfasilitasi pertukaran informasi yang terkait dengan penyakit menular, menyediakan komunikasi tanpa batas wilayah antara individu-individu dan lembaga-lembaga, dan telah disepakati pada acuan kerja di Regional action Conference for Surveillance and response: Infectious Disease Outbreaks in Southeast Asia, yang diselenggarakan di Bali pada 11-15 September 2000. Host dari website disepakati dikoordinasi oleh Depkes RI.(Sumber: www.Asean-Disease-surveillance.net)

  • Adverse Tolerance (Toleransi yang merugikan)
    Keadaan ketika untuk timbulnya efek suatu NAPZA, diperlukan jumlah atau dosis yang semakin sedikit. Hal ini disebabkan oleh NAPZA yang dipakai tertimbun di dalam otak cukup lama. Misalnya, senyawa aktif tetra-hidro-kanabinol yang terdapat di dalam ganja tertimbun lama di jaringan otak sehingga dengan memakai ganja sedikit saja, sudah akan memberi efek atau menimbulkan gejala. Adverse Tolerance kadang-kadang disebut sensitisasi.